.
CNN—Asahan, Ketua Satuan Pelajar Mahasiswa Ikatan Pemuda Karya (Sapma) Asahan Nanda Erlangga mengapresiasi kinerja Kasat Narkoba Kepolisian Resort (Polres) Asahan Sumatera Utara (Sumut).
Pasalnya, aparat penegak hukum tersebut berhasil mengamankan narkotika jenis Sabu seberat 112 Kg dan Ekstasi sebanyak 20.000 butir beserta 1 (satu) orang pelakunya. Sementara 3 orang lagi masih dalam buronan karena berhasil melarikan diri saat penangkapan melompat ke Sungai.
Dari informasi yang dihimpun pada hari Senin dini hari pada tanggal 7 Oktober 2024 Sat Narkoba Polres Asahan berhasil mengamankan seorang pelaku dan Barang Bukti Narkotika di Kelurahan Pasar Baru, Kecamatan Sei Tualang Raso, Kota Tanjungbalai.
“Saya apresiasi kinerja IPTU Mulyoto Kasat Narkoba Polres Asahan yang belum menjabat 1 bulan namun berhasil amankan ratusan Kg sabu juga ribuan pil ekstasi,” sebut Nanda Erlangga kepada awak media.
Ia juga menambahkan, bahwa Narkoba merupakan musuh bersama, dalam penangkapan narkotika tersebut bukan hanya persoalan tugas kepolisian namun peran Polisi dalam menyelamatkan anak bangsa menjadi prioritas dalam simbol presisi kepolisian agar anak bangsa Indonesia tidak terlibat dan terjerumus dalam lingkaran Narkoba, baik itu pemakai, pengedar, kurir bahkan bandar sekalipun.
“Begitu banyaknya narkoba yang sudah diamankan, membuktikan Kasat Narkoba Polres Asahan tidak main main dalam memberantas peredaran Narkoba didaerah wilayah hukumnya,” ucapnya lagi.
Nanda menyampaikan, sebagai Ketua Mahasiswa dan Pelajar yang tergabung dalam IPK, dirinya punya tugas untuk mendidik anak pelajar agar tidak terlibat dengan Narkoba.
“Ini tanggungjawab kita bersama dalam menyelamatkan anak bangsa dari Narkoba,” tegas Nanda.
Diakhir wawancara, dirinya akan membangun sinergitas dengan Polres Asahan dalam memerangi Narkoba, agar Kabupaten Asahan bersih dalam penyalahgunaan Narkoba.
(Heri Setiadi)
