Example 728x250.

DPRD Babel Minta Pemerintah Berhati-hati Soal Rencana PLTN

banner 120x600

Cakrawalanational.news-Pangkalpinang, Anggota Bapemperda DPRD Provinsi Bangka Belitung, Maryam, meminta pemerintah lebih berhati-hati dan transparan dalam mengambil langkah terkait rencana uji coba Pembangkit Listrik Tenaga Nuklir (PLTN) di salah satu kabupaten di Provinsi Kepulauan Bangka Belitung (Babel).

Maryam mengatakan, rencana pembangunan PLTN ini menimbulkan beragam reaksi di masyarakat. Dia menegaskan pentingnya menjaga suasana agar tidak menimbulkan keresahan di tengah publik.

“Pro dan kontra itu pasti akan terjadi, tapi kami sebagai wakil masyarakat tidak menginginkan adanya keresahan yang meluas. Karena itu, saya merasa perlu memberi sudut pandang agar pemerintah bisa lebih bijak dalam mengarahkan kebijakan energi ke depan,” ungkapnya, Senin (20/10/2025).

Maryam menilai, pemerintah seharusnya lebih memprioritaskan pengembangan energi terbarukan seperti panas bumi, angin dan air sebelum beralih ke energi nuklir.

“Kami berharap tadinya pemerintah fokus pada pemanfaatan energi terbarukan untuk memenuhi kebutuhan energi masa depan yang lebih bersih, aman, dan berkelanjutan. Pilihan nuklir seharusnya bukan menjadi tawaran pertama,” tegasnya.

Maryam juga menyoroti kekhawatiran terhadap risiko limbah radioaktif yang menurut berbagai literatur dapat bertahan hingga ratusan ribu tahun dan berpotensi menimbulkan dampak buruk bagi lingkungan.

“Dari berbagai sumber bacaan dan hasil penelitian, limbah radioaktif itu sangat berbahaya. Itu juga membuat kami khawatir, apalagi masyarakat awam yang mungkin belum banyak memahami risikonya,” katanya.

Politisi Partai Demokrat itu menekankan pentingnya transparansi dan sosialisasi maksimal kepada masyarakat terkait rencana PLTN ini.

“Kami ingin ada keterbukaan informasi dan penjelasan yang cukup kepada masyarakat di Bangka Belitung. Bahkan kami di DPRD juga memerlukan informasi lebih lengkap,” ujarnya. (Pr)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *