.
Cakrawalanational.news – Asahan, Berita duka kembali datang dari Sumatera Utara (Sumut). Banjir dan longsor yang menerjang Kota Sibolga – Tapanuli Tengah (Tapteng) – Tapanuli Selatan (Tapsel). Akibatnya puluhan korban meregang nyawa dan ribuan korban harus mengungsi.
Menurut informasi, Tercatat ada 1.902 warga lainnya yang mengungsi dan membutuhkan peralatan darurat seperti makanan, selimut, layanan kesehatan, keperluan bayi dan lansia. Jumat, 28/9/2025.
Sebagai bentuk kepedulian terhadap dampak bencana tanah longsor dan banjir bandang yang terjadi di beberapa wilayah Tapteng dan Tapsel, pengurus Dewan Pimpinan Daerah Pemuda Batak Bersatu (DPD PBB) Sumatera Utara (Sumut) dan DPC Pemuda Batak Bersatu Asahan menyalurkan bantuan kepada para korban.
“Kami turut berduka cita atas musibah bencana yang terjadi kepada saudara saudara kita di Tapanuli selatan dan Tapanuli Tengah, saat ini Mereka tidak bisa kembali ke rumahnya karena masih tertimbun tanah, jaringan komunikasi terputus, sedangkan hujan masih terpantau turun hingga hari ini”, ucap Ketua DPC Pemuda Batak Bersatu Asahan, Riston Alexander Aruan.
Atas arahan Ketua DPD Pemuda Batak Bersatu Sumut Dr. Ronal Gomar Purba, S.Si.,M.Si. ketua DPC Pemuda Batak bersatu Kabupaten Asahan juga menyatakan rasa simpati atas musibah yang dialami korban bencana di Tapanuli Tengah dan Tapanuli selatan.
Ia menyebutkan kegiatan seperti ini selalu mereka lakukan tiap kali ada bencana alam atau kesusahan ditengah masyarakat.
“ Kami dari seluruh DPC yang ada di Sumut sudah melakukan penggalangan dana dan kami akan langsung hadir ke tengah masyarakat yang tengah ditimpa bencana, sebagai bentuk keperdulian kami terhadap kesulitan yang tengah dialami sesama saudara. Semoga ini bisa sedikit meringankan beban para korban,” pungkas Riston. (Her)
