Cakrawalanational.news-Montok, Puluhan siswa SD Negeri 4 Mentok, Kabupaten Bangka Barat Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, mengunjungi Museum Timah Indonesia (MTI) Mentok untuk mengenal sejarah lokal dan peran penting timah bagi masyarakat Bangka.
Pasalnya, kunjungan ini merupakan bagian dari program studi sekolah dalam mendukung implementasi Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5), khususnya pada tema kearifan lokal.
“Kunjungan ini merupakan bagian dari pembelajaran P5 kami ingin menanamkan nilai-nilai kearifan lokal dan sejarah kepada siswa. Di sekolah belum ada pembelajaran khusus mengenai sejarah timah dan kota Mentok, sehingga museum ini menjadi sarana belajar yang sangat bermanfaat,” ungkap Marlena, guru pendamping.
Dalam kegiatan ini, para siswa tidak hanya melihat langsung koleksi peninggalan sejarah pertimahan, tetapi juga mendapat penjelasan edukatif dari petugas museum. Kunjungan ini sekaligus melengkapi pembelajaran sebelumnya yang telah dilakukan di beberapa bangunan bersejarah seperti Klenteng dan Masjid Jami Mentok.
“Belajar di luar sekolah itu asyik dan menyenangkan. Kita bisa dapat ilmu baru yang tidak kita pelajari di kelas,” ungkap Genita, salah satu siswa SDN 4 Mentok.
Sedangkan Rafi’i, siswa lainnya, juga berharap dapat kembali mengikuti pembelajaran di museum.
“Senang bisa belajar sambil bermain bersama teman-teman. Semoga kami bisa datang ke sini lagi,” harapnya.
Senada dikatakan Orang tua siswa, Septiriani, turut mengapresiasi program pembelajaran di luar kelas ini.
“Sebagai orang tua, saya sangat senang anak kami bisa berkunjung ke Museum Timah. Mereka jadi lebih memahami sejarah kota Mentok dan pentingnya timah. Kegiatan seperti ini sangat positif untuk menambah wawasan anak-anak,” katanya. (Rn)