.
CNN –Pulang Pisau :Penampakan seekor buaya di daerah aliran sungai ( DAS ) Kahayan tepatnya di sekitar jembatan Pulang pisau ( Jembatan Gohong) jalan lintas Kalimantan Kecamatan Kahayan hilir kabupaten Pulang pisau kembali membuat warga sekitar khawatir.
Pasalnya dalam beberapa hari terakhir warga sekitar sering melihat langsung biaya dengan ukuran besar menampakan diri di daerah tersebut.
Jamil , salah satu warga desa gohong yang sempat melihat langsung penampakan buaya tersebut langsung berinisiatif mengambil gambar dan video saat seekor buaya berenang di sekitar jembatan gohong .( Rabu 10/07/2024)
“Tadi pagi sekitar pukul 9 saya lewat jembatan, tidak sengaja saya melihat seekor buaya muncul dan berenang, lalu saya videokan, perkiraan kami biasanya ini cukup besar karena panjang buaya itu diperkirakan berkisar 4 meter ” ujarnya.
Menurutnya itu bukan yang pertama dirinya melihat penampakan buaya tersebut, sehari sebelumnya ia juga melihat buaya tersebut muncul di daerah tersebut.
“Infonya buaya itu juga sering muncul di dekat pelabuhan pasar agrobisnis desa gohong, disitu daerah pemukiman warga, tentu kami merasa khawatir, lanjutnya.
Sementara itu Kepala Desa Gohong Epansyah rulhadi saat dihubungi media ini mengatakan bahwa pihaknya belum mengetahui tentang adanya informasi tersebut.
” Sampai saat ini belum ada informasi sampai ke kami pak, jadi kita belum mengetahui secara pasti ” ungkapnya.
Kapolsek Kahayan Hilir Polres Pulang Pisau Ipda.Rodie Damhodie ,S.H saat dihubungi media ini menghimbau agar masyarakat desa gohong yang berdomisili di seputaran DAS Kahayan lebih berhati-hati dalam beraktivitas sehari-harinya,dan hindari beraktivitas di daerah pesisir sungai tersebut untuk sementara waktu.
” Terkait munculnya penampakan seekor buaya tersebut, kami dari Kepolisian menghimbau agar warga masyarakat desa gohong untuk sementara tidak beraktivitas di sekitar daerah tersebut, untuk menghindari hal-hal yang tidak kita inginkan ” ujar Kapolsek.
Rodie sapaan akrabnya juga akan segera menindaklanjuti keluhan warga setempat dengan melakukan pengawasan melalui bhabinkamtibmas setempat.
” Kami akan aktifkan Bhabimkamtibmas untuk menghimbau warga setempat, selanjutnya kami akan berkoordinasi dengan pihak BKSDA untuk penanganan selanjutnya” tutupnya.( Red)
