CNN – Sulewana :Hingga memasuki hari ke -3 pencarian korban hanyut di sungai Poso, desa Sulewana kecamatan pamona Utara Kabupaten Poso sampai hari ke 3 belum di temukan,arus serta derasnya air sedikit menyulitkan Proses pencarian.
tim dari BPBD , bhabinkantibmas, babinsa, pol PP, Brimob poso serta masyarakat dan aparat desa Sulewana hingga saat ini masih melakukan pencarian.
Saat di konfirmasi media CNN Sulteng Biro Poso, Sekdes Sulewana David Banibi mengenai kronologis kejadiannya, ia menjelaskan bahwa Korban adalah warga desa Sikara Kecamatan Sindue Tobata, Kabupaten Donggala dan diketahui salah satu anak kepala desa.
Korban berprofesi sebagai penarik kayu bantalan dari hutan Yang datang bersama beberapa orang teman dan pengusaha untuk mengolah kayu.
” Kejadian sore tanggal 6 Juli 2024 sekitar pukul 15:00 wita korban hendak menyeberangkan 3 ekor sapi yang sedang membawa kayu bantalan Melalui jembatan gantung B” ujar Sekdes.
Setelah Korban telah selesai menggiring 2 ekor sapi ke jembatan gantung dan hendak berbalik menjemput sapi ke 3 namun mungkin sapi tersebut kaget dan mengambil arah jalan menuju arah sungai Poso yang mengalir deras mungkin karena beratnya beban sapi tersebut tidak mampu menahan lajunya badan nya sehingga langsung terjebur di sungai.
“Korban yang berniat menyelamatkan sapinya setelah melepaskan sepatu dan perlengkapan di badannya langsung terjun ke sungai” lanjutnya.
Korban sempat diteriaki temannya agar tidak perlu mengejarnya karna arus deras tapi korban tetap tidak mengurungkan Niatnya dan mengikuti sapinya di sungai yang berarus deras.
semua temannya mengejar dipinggir sungai namun sampai saat sekarang belum ditemukan.
“Hari ini kami masih akan melanjutkan penyisiran di pinggiran kuala Poso bersama beberapa rekan dan tim lainnya dari” tutup Sekdes (VR.CNN Sulteng)