Example 728x250.
DAERAH  

Waduh, Usai Dilaporkan Hilang Secara Mengejutkan Aset Pemkot Pangkalpinang Muncul Kembali

Aset Pemkot Pangkalpinang Muncul Kembali, Usai dilaporkan hilang (Foto: Ist)
Aset Pemkot Pangkalpinang Muncul Kembali, Usai dilaporkan hilang (Foto: Ist)
banner 120x600

CNN–Pangkalpinang, Sejumlah rolling door yang merupakan Aset Gedung Pasar Pagi, dicuri oleh oknum tak bertanggung jawab pada Rabu (13/6/2024). Akibatnya, Kios Pasarpagi yang merupakan tempat untuk menampung barang para pedagang rusak parah. Ironisnya, secara tiba-tiba aset Pemkot Pangkalpinang (Rolling door-red) Los Pasarpagi tersebut muncul kembali, pada Sabtu pagi, 22 Juni 2024, ada apa?

Hal ini disampaikan beberapa pedagang ke pihak Assosiasi Pedagang Pasar Pagi Pangkalpinang, yang diterima sekertaris Assosiasi, Nopendra.

“Berdasarkan laporan pedagang tersebut, saya langsung menyampaikan ke ketua Asosiasi, bapak Fauzi dan mengecek langsung beberapa kios-kios di lantai dua gedung pasar pagi yang rolling door nya sudah dicopot paksa orang tak bertanggung jawab,” ungkap Nopendra saat ditemui beberapa awak media.

Menanggapi laporan tersebut Ketua Asosiasi Pedagang Pasarpagi, Fauzi Riza segera melaporkan ke pihak UPT pasar pagi selaku pengelola dan keamanan pasar pagi.

“Memang betul pagi ini kita menerima laporan dari beberapa pedagang ada rolling door kios di lantai 2 (dua) Gedung pasarpagi hilang dan kita sebagai Asosiasi yang melindungi hak Pedagang segera melaporkan kepada Firmansyah, selaku kepala UPT pasar Pemkot Pangkalpinang,” ujar Fauzi Riza.

Sementara itu Kepala UPT Pasarpagi Pemkot Pangkalpinang, Firmansyah membenarkan laporan yang disampaikan pihak Asosiasi Pedagang Pasar Pagi, dan segera menindak lanjuti laporan tersebut dengan melaporkan ke Polresta Pangkalpinang.

Hal itu tertuang dengan Laporan Polisi Nomor : LP/B/233/VI/2024/SPKT/POLRESTA PANGKALPINANG/POLDA BANGKA BELITUNG tanggap 14 Juni 2024 pukul 14.35 wib.

“Kita selaku UPT Pasarpagi segera bertindak melaporkan ke pihak kepolisian mengenai pengrusakan dan pencurian rolling door yang merupakan Aset Gedung Pasar Pagi milik Pemkot Pangkalpinang,” ungkap Firmansyah usai melaporkan kejadian tersebut didampingi satgas, Jumali serta ketua dan sekretaris Asosiasi Pedagang Pasar Pagi.

Untuk membantu dan mempertegas laporan pihak UPT Pasar, mereka melayangkan secara khusus untuk menindaklanjuti laporan tersebut.

Diketahui, Fauzi Riza Selaku Ketua Assosiasi Pasarpagi Pangkalpinang secara resmi melayangkan surat kepada Kasat Reskrim Pangkalpinang dan KAPOLRESTA PANGKALPINANG Kombes.Pol. Gatot Yulianto,SIK.,M.HP dengan nomor Surat : 004/APPPP/PGK/VI/2024 tertanggal 19 Juni 2024.

Fauzi selaku Ketua Assosiasi telah melakukan komunikasi melalui pesan WA kepada Kasat Reskrim AKP.Muhammad Riza Rahman pada jumat 21 Juni 2024.

“Waalaikumsalam, LP sudah kami buatkan, kami proses sesuai prosedur ya pak”, jawab Kasat Reskrim secara singkat melalui pesan WA.

Setelah laporan polisi dibuat oleh pihak UPT Pasarpagi kepada Kasat Reskrim beserta Assosiasi Pedagang Pasar Pagi. Namun secara tiba-tiba rolling door tersebut muncul kembali dan berada ditempat semula, waduh, ada apa ini?

“Tiba-tiba aset Pemkot Pangkalpinang (Rolling door-red) los pasar pagi muncul kembali, pada Sabtu pagi 22 Juni 2024”, tandasnya sembari dalam keterangan itu disaksikan langsung Ketua dan Wakil Ketua Assosiasi Pedagang Pasarpagi Pangkalpinang Fauzi dan Ital.

Secara tegas, Assosiasi Pedagang Pasarpagi Pangkalpinang meminta UPT Pasar untuk tidak mencabut berkas laporan kepolisian dan berdamai dengan para pelaku pengerusakan dan pencurian tersebut.

“Karena ini adalah Aset Pemkot Pangkalpinang dan berasal dari uang rakyat. Dimana marwah Pemkot Pangkalpinang bila sampai mencabut dan berdamai dengan pelaku”, tegasnya.

Menurutnya, hal seperti ini harus ditindak secara hukum sehingga kedepannya pasar pagi menjadi aman dari pencurian dan pengrusakan.

“Kasihan para pedagang yang ada dipasar, karena banyak laporan barang-barang dagangan mereka yang di curi, Tuntut dan proses para pelaku ini dengan hukuman yang setimpal untuk memberikan efek jera”, Tutup Fauzi. (RES)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

error: Content is protected !!