CNN –Palangka Raya – Komandan Korem (Danrem) 102/Pjg Brigjen TNI Iwan Rosandriyanto S.IP. M.Han., hadir pada kegiatan sekaligus memberikan materi pada kegiatan Pertemuan Akbar Lintas Sektor Provinsi Kalimantan Tengah Tahun 2024, bertempat diGOR Serbaguna Indoor Palangka Raya. Senin (20/5)
Pertemuan Akbar Lintas Sektor Provinsi Kalteng Tahun 2024 bertujuan sebagai refleksi serta evaluasi dalam meningkatkan peran masing-masing elemen masyarakat dan instansi-instansi Pemerintah, untuk mendukung Pemerintah dalam meningkatkan kemajuan pola pikir semua elemen masyarakat dalam kemajuan pembangunan Kalimantan Tengah.
Momen Pertemuan Akbar Lintas Sektor ini sangat baik dan strategis, karena bertepatan dengan peringatan Hari Kebangkitan Nasional dan HUT Provinsi Kalimantan Tengah ke-67 tahun pada tanggal 23 Mei 2024.
Pada kegiatan ini juga dilaksanakan Penyerahan Bantuan secara simbolis biaya Produksi perikanan dengan total sebesar Rp 14.500.000.000 (Rp 500.000/orang) bagi 29.000 pelaku usaha perikanan di 379 Desa dan 39 Kelurahan Se-Kalteng dan Penyerahan Bantuan Operasional (BOP) dan Pemberdayaan Masyarakat Desa (P3MD) Se-Kalteng tahun 2024 sebesar Rp 5.310.000.000.
Danrem 102/Pjg Brigjen TNI Iwan Rosandriyanto S.IP. M.Han., pada arahanya menyampaikan untuk mencakup 13 kabupaten dan 1 kota, ideal nya ada 14 kodim di setiap Kab/Kota, namun sekarang hanya ada 8 (delapan) Kodim.
“Pada kesempatan berbahagia ini kami berharap kepada Bapak Gubernur khususnya para kepala daerah masing – masing Bupati mohon berkenan untuk tahun depan bisa dialokasikan lahan untuk pembangunan Kodim baru ditiap – tiap Kabupaten yang belum ada Kodimnya” Ucap Danrem.
“Kami informasikan di Kalimantan Tengah ini hanya ada satu Bataliyon tempur apabila dihadapkan Kalteng sebagai penyangga IKN kita belum cukup kuat” Lanjutnya.
Danrem menambahkan bahwa Pemerintah pusat dalam hal ini sudah masuk registrasi nasional dan pihaknya langsung diperintahkan oleh panglima TNI, oleh KASAD untuk segera membangun Kodam Kalteng.
“Saya ucapkan terima kasih kepada Gubernur dan Walikota yang sudah mengalokasikan masing-masing 50 hektar lahan dan akan dibangun pangkalan militer, perumahan dan kebutuhan lainya” imbuhnya.
Menurut Danrem Idealnya untuk kalimantan tengah apabila upgradeding Korem menjadi kodam nanti akan ada 12700 prajurit, sehingga personel masih kekurangan 7000 prajurit.
“Ini informasi bagi ade-ade SMA, kami akan menerima prajurit yang sebanyak-banyaknya, sungguh rugi apa bila anak-anak SMU tidak mendengarkan informasi ini, karena kedepanya akan sangat banyak membutuhkan Prajurit aktif maupau ASN dibawah kementrian pertahanan” Pungkasnya
Hadir pada acara tersebut Gubernur Kalteng, Wakil Gubernur Kalteng, Kapolda Kalteng diwakili Karo Ops Polda Kalteng, Kajati Kalteng, Ketua DPRD Prov. Kalteng, Sekda Prov. Kalteng serta Pejabat lainya. ( Red )


 .
. 
							











